Metode Ummi
Sunday, February 25, 2018
UMMI FOUNDATTION
Latar
Belakang :
ü Kebutuhan sekolah-sekolah islam terhadap
pembelajaran Al Qur’an dirasa semakin lama semakin besar
ü Pembelajaran membaca Al Qur’an yang baik
sangat membutuhkan sebuah sistem yang
mampu menjamin mutu bahwa setiap anak usia lulus SD / MI harus bisa membaca Al
Qur’an secara tartil
ü Banyaknya sekolah atau TPQ yang yang membutuhkan solusi bagi kelangsungan
pembelajaran Al Qur’an bagi siswa-siswinya
ü Seperti halnya program pembelajaran yang
lainnya bahwa dalam pembelajaran Al Qur’an juga membutuhkan pengembangan, baik
dari segi konten, konteks maupun support system-nya
Visi :
Melahirkan generasi yang mencintai dan di cintai Al Qur’an
Misi :
- Menjadi lembaga yang berbasis sosial dan dakwah
- Membangun sistem manajemen yang berbasis pada mutu
- Menjadi pusat pengembangan pembelajaran Al Qur’an untuk siswa atau santri
Motto :
ü Mudah
ü Menyenangkan
ü Menyentuh Hati
Konsep Dasar Ummi :
Ø
Ummi bermakna ibuku
Ø
Menghormati dan mengingat jasa ibu yang telah
mengajarkan bahasa pada kita
Ø
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan bahasa
Ibu
Bahasa Ibu :
- Orang yang paling sukses mengajarkan bahasa di dunia ini adalah ibu kita. Semua anak pada usia 5 tahun bisa berbicara bahasa ibunya. Siapa yang mengajari mereka berbicara.
- Pada dasarnya pendekatan bahasa ibu ada 3 unsur :
1. Direct Methode (langsung tidak banyak penjelasan)
2. Repeatition ( diulang-ulang)
3.Kasih sayang yang tulus (Siapa yang bisa
menyangsikan kasih sayang ibu)
Kekuatan Ummi :
Ummi tidak hanya
mengandalkan kekuatan buku yang di pegang anak tapi lebih pada 3
kekuatan utama :
- Good Will Pengelola
- Mutu Guru
- Sistem Berbasis mutu
- Good-will Pengelola
Institusi yang pembelajaran Al Qur’annya baik hamper
dapat dipastikan bahwa pengelolanya memiliki perhatian terhadap pembelajaran Al
Qur’an. Sejarah pengajaran Al
Qur’an di Al Hilkmah Surabaya diawali dari sebuah statement pengelola : tidak
perlu ada Al Hikmah kalau di dalamnya pengajaran Al Qur’anya jelek, karena
untuk Al Qur’anlah Al Hikmah didirikan. Pengelola bertanggung jawab pada iklim
kerja yang konduksif pada guru dan kepala sekolah untuk bekerja dan berprestasi
optimal. Pengelola yang baik sangat
memikirkan jenjang karir dan kesejahteraan guru. Hal ini amat berpengaruh pada
umur institusi dan continous improvement SDM di institusi tersebut.
- Mutu Guru
Semua guru melalui proses tes/ tashih dan sertifikasi
yang ketat.
Kualifikasi guru yang di harapkan adalah :
- Tartil baca Al Qur’an
- Mengusai Ghoroibul Qur’an dan Tajwid Dasar
- Terbiasa baca Al Qur’an setiap hari
- Menguasai metodologi UMMI
- Berjiwa da’i dan Murobbi
- Disiplin waktu
- Komitmen pada mutu
- Sistem Berbasis Mutu
Ada 8 Pilar Bangunan Sistem Mutu
- Sertifikasi guru
- Tahapan baik dan benar
- Target jelas dan terukur
- Mastery Learning yang konsisten
- Waktu Memadai
- Quality Control yang Intensif
- Rasio guru dan siswa yang proporsional
- Progress report setiap siswa
Metodologi dalam
pembelajaran Al Qur’an Metode Ummi:
- Prifat / individual
- Klasikal individual
- Klasikal baca simak
- Klasikal baca simak murni
Tahapan-tahapan dalam
pembelajaran Al Qur’an metode Ummi :
- Pembukaan
- Appersepsi
- Penanaman Konsep
- Pemahaman/ latihan
- Ketrampilan
- Evaluasi
- Penutup
Waktu dalam pembelajaran Al Qur’an metode Ummi di sekolah (60’)
Untuk kelas jilid 1-6 + Al Qur’an :
5 ’ Pembukaan
(salam, do’a pembuka dll)
10’ Hafalan
surat-surat pendek (juz Amma) sesuai target
10’ Kalsikal
(dengan alat peraga)
30’ individual/
Baca simak/ Baca simak murni
5 ’ Penutup ( drill dan do’a penutup)
Waktu dalam pembelajaran Al Qur’an metode Ummi di
sekolah (60’)
Untuk kelas jilid Ghorib dan Tajwid Dasar :
5 ’ Pembukaan
(salam, do’a pembuka dll)
10’ Hafalan
surat-surat pendek (juz Amma) sesuai target
20’ Materi
Ghorib/ Tajwid (dengan alat peraga + Buku )
20’ Tadarus Al
Qur’an (Baca simak murni)
5 ’ Penutup ( drill dan do’a penutup)
Waktu dalam pembelajaran Al
Qur’an metode Ummi di TKQ/TPQ (90’)
Untuk kelas jilid 1-6 + Al
Qur’an :
5 ’ Pembukaan
(salam, do’a pembuka dll)
10’ Hafalan
surat-surat pendek (juz Amma) sesuai target
10’ Kalsikal
(dengan alat peraga)
30’ individual/ Baca
simak/ Baca simak murni
30’ Materi
tambahan ( hafalan do’a sehari-hari, wudlu’,sholat, fiqih, aqidah,
akhlak, menulis, dll.)
5 ’ Penutup ( drill dan do’a penutup)
Waktu dalam pembelajaran Al
Qur’an metode Ummi di TKQ/TPQ (90’)
Untuk kelas jilid Ghorib dan
Tajwid Dasar :
5 ’ Pembukaan
(salam, do’a pembuka dll)
10’ Hafalan
surat-surat pendek (juz Amma) sesuai target
20’ Materi
Ghorib/ Tajwid (dengan alat peraga + Buku )
20’ Tadarus Al
Qur’an (Baca simak murni)
30’ Materi
tambahan ( hafalan do’a sehari-hari, wudlu’,sholat, fiqih, aqidah,
akhlak, menulis, dll.)
5 ’ Penutup ( drill dan do’a penutup)